pengunjung

Wednesday, 27 August 2014

apakah wanita cantik bahagia ????



Saat sekarang sepertinya kecantikan sudah menjadi tolak ukur dalam berbagai hal, dimana-mana kisa bisa melihat iklan-iklan di media semua berbicara tentang kencantikan tapi tahukah kamu bahwa sebenarnya kecantikan bagi wanita seperti dua sisi mata pisau yang sangat tajam....
Betapa tidak saat ini wanita juga diberikan kemudahan untuk terus semakin memperindah diri di sepanjang hidupnya dengan bantuan teknologi kosmetik yang terus berkembang.
Tidak heran seluruh pria di dunia ini sering bertekuk lutut di hadapan keindahan wanita. Bukan pria saja, sesama wanita pun terbiasa mengagumi keindahan wanita lainnya. Bahkan menurut bayi cenderung menatap lebih intens dan lama pada wajah yang cantik.

Jadi wanita cantik -baik secara alamiah atau dengan berbagai penambah estetikanya- terlihat memiliki kehidupan yang sangat menyenangkan. Kecantikan seseorang bisa membawa kebahagiaan karena semakin cantik seorang wanita, semakin dia mendapatkan banyak akses menuju hal-hal yang memberi dia kemudahaan dan kesuksesan.

Misalnya secara pergaulan sosial, mereka pasti banyak dikagumi orang sehingga memiliki banyak teman. Secara karir, mereka juga pasti tidak kesulitan menarik hati orang lewat kecantikan plus keterampilan bekerjanya.
Bahkan hasil survey di beberapa universitas didunia menyatakan dalam wanita yang lebih menarik akan lebih mudah menghasilkan banyak uang dari pada yang biasa-biasa saja, serta wanita yang punya kelebihan berat badan lebih banyak yang menganggur dari pada wanita yang langsing.  Mengapa bisa demikian?
Karena secara psikologis manusia akan lebih merespon terhadap manusia yang lebih menarik terlebih kalau berlainan jenis kelamin
Jadi dengan seluruh keuntungan di atas, wanita cantik itu sudah pasti merasa bahagia, ‘kan? Atau setidaknya lebih bahagia dibandingkan wanita yang kurang cantik?
Jawabannya, tidak.
Kelihatannya memang seperti itu namun servey menunjukan perbandingan terbalik antara harapan dan kenyataan alias semakin cantik wanita, semakin dia sulit untuk merasakan kebahagiaan yang stabil.Wanita mempercantik dirinya bukan untuk menarik pria secara umum namun demi mengimbangi atau mengalahkan wanita tersebut kamu pasti bisa merasakan kompetisi rahasia ini dengan wanita cantik di dekatmu ketika salah satu wanita cantik lain beranjak kekamar mandi wanita yang lain membicarakan dengan nada yang sedikit menjatuhkan. Bahkan ketika wanita bercermin mereka berharap melihat dirinya dicermin lebih cantik dari yang sebenarnya inilah yang meninspirasi film dengan ungkapan “cermin cermin siapakah yang paling cantik didunia ini”selain itu ternyata kecantikan itu menyebabkan kecanduan karena menjadi pusat, perhatian sebagai manusia siapa yang tidak merasa senang menjadi pusat perhatian apa lagi kalau diperhatikan. sekali saja kita merasakan bahagianya menjadi pusat perhatian maka kita akan selalu meninginkannya, kehilangan perhatian dari satu pria meskipun masih ada banyak pria yang masih memperhatikan wanita cantik akan merasa resah.karena kebahagian wanita cantik itu berasal dari pujian orang disekitarnya.

kecantikan juga diskiriminatif, wanita cantik itu diskriminatif  karena akan diperlakukan lebih manis dan lebih disukai. Kecantikan juga melahirkan bisnis besar,Kecantikan terus dimanipulsasi media industri besar untuk mengembangkan kecantikannya tanpa pernah berhenti, dengan lahirnya produk kosmetik tertentu yang hanya bisa membuatnya lebih cantik. Dan wanita merasa kurang bahagia ketika melihat bintang tertentu yang lebih muda dan kurus. Media sosial baik cetak dan elektrik sudah mencuci otak mereka dengan tips – tips menurunkan berat badan, penikahan seks dan karier.




No comments:

Post a Comment